Manajemen Teori dan Realitas

Kelas hari diskusi tentang manajemen Teori dan manajemen Hidup. Panjang bila membahas manajemen Hidup, karena akan banyak muncul manajemen manajemen Teori, karena teori lahir dari realitas yang di jalani.

Robert Owen, Frederick Winslow, George Terry, Henry Fayol, dan masih banyak pakar pakar menajemen lainnya, melahirkan banyak teori dari realitas pekerjaan yang mereka hadapi, yang dominan dalam proses manajemen bisnis. Sehingga banyak teori tentang perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan evaluasi dalam perusahaan. Kemudian di adopsi dalam manajemen pendidikan yang sekarang banyak di ajar kan di setiap prodi perguruan tinggi, terutama prodi Manajemen Pendidikan Islam secara khusus.

Pengembangan manajemen bisnis yang sudah lama berkembang, mulai eranya klasik Robert Owen, menekan kan pada aspek proses produksi dan hasil yang di peroleh dalam manajemen yang ada. Walaupun tidak terlalu ilmiah, atau bahasa lainnya perlukan kajian yang lebih ilmiah sehingga menjadi panduan untuk peningkatan hasil nya.

Pentingnya manajemen hidup terutama pendidikan harus di lahirkan dari pengalaman realitas para pendidik atau peneliti yang konsentrasi dalam manajemen pendidikan sehingga lahir teori teori yang lebih berkembang tentang manajemen pendidikan di sekolah, madrasah dan pondok pesantren. Sehingga bisa berkembang lagi pada aspek pendidikan non formal dan informal.

Era berkembang nya pendidikan non formal dengan lahirnya tempat tempat kursus atau bimbingan belajar yang banyak di minati masyarakat. Begitu juga pendidikan informal di lingkungan keluarga yang banyak perannya di ambil oleh pihak kedua dalam keluarga seperti pembantu rumah tangga ikut serta mendidik anak.

Lahir nya teori dengan manajemen hidup yang dilakukan secara ilmiah, untuk bisa menjadi produk pengetahuan menjadi ilmu yang di pelajari di berbagai perguruan tinggi. Berkembang dan terus berkembang dengan integrasi teori dan realitas.

[sumarto]

Sumarto sumarto

Leave a Reply

Your email address will not be published.