Surat Keterangan Sehat Jiwa, Semua bisa Cerita

(15/01/2019) Ketika dikatakan sehat harus adanya surat keterangan sehat dari Dokter/Puskesmas/Rumah Sakit begitu juga dengan sehat jiwa/rohani harus juga dibuktikan dengan Test yang dilakukan oleh Rumah Sakit Jiwa, semua di lakukan adalah bukti literasi yang menjelaskan dan menguatkan suatu hal yang dikatakan benar sesuai pembuktian secara tertulis.

Mengikuti Test Sehat Jiwa harus mengerjakan soal soal Test yang sungguh banyak, hingga membuat pikiran pusing, jadi terkadang agak kurang konsentrasi dengan banyak nya soal soal Test, jumlah soal Test sekitar 573 soal yang dikerjakan selama 90 menit. Perlu konsentrasi, perlu ketelitian untuk melihat banyaknya soal yang akan di jawab, karena diantara soal ada tentang “bunuh diri”, “kelainan seks”, “perilaku menyimpang”, dan banyak lagi soal soal Test yang menguji kebenaran jiwa seseorang apakah sehat atau tidak sehat.

Surat Keterangan Sehat Jiwa juga tidak gratis harus menggunakan biaya operasional, berapa besar biayanya, sekitar 300 ribu an, ada yang bilang kemahalan, ada yang bilang sedang sedang saja dan ada juga yang bilang tidak tahu apa apa yang penting Test dan keluar surat bahwa menyatakan sehat jiwa/rohani. Sebenarnya tidak menjadi masalah, karena ujian Test Sehat Jiwa ini penting untuk di lakukan untuk melihat sejauh mana keseimbangan jiwa kita, sejauh mana kita melihat dan menghadapi kehidupan ini dengan ketenangan dan kedamaian salah satu diantaranya dengan sikap ramah, sopan santun, kerja teliti, kerja berdasarkan, saling menghormati, toleransi, saling menyayangi dan perilaku positif lainnya.

Sehat Jiwa tidak sekedar surat keterangan sehat Jiwa yang di keluarkan dari Rumah Sakit Jiwa, tetapi sehat jiwa juga adalah sehat akal pikiran, langkah langkah nya tentu dengan banyak melakukan kebaikan dan introspeksi diri, mengingat Allah SWT dengan memperbanyak Dzikir kepada Allah SWT, menenangkan jiwa, menyehatkan jasmani, mensejahterakan kehidupan dunia dan akhirat.

• Author
• Recent Posts

Sumarto sumarto

Founder at Literasi Kita Indonesia

Menulis tidak hanya menulis, tetapi menulis harus dengan pengetahuan, karena tulisan butuh pengakuan yaitu keilmuan menulis tentang apa yang ingin di tulis

Latest posts by Sumarto sumarto (see all)

• DOSEN KEWIRAUSAHAAN STRATEGI MENINGKATKAN VALUE PROPOSITION PRODUK - September 12, 2024
• FRAMEWORK DAN MODEL INKUBATOR BISNIS - September 12, 2024
• COMING SOON BUKU PENGALAMAN TOF DOSEN KEWIRAUSAHAAN KEMENPORA RI - September 12, 2024